Hope vs. Wish: Apa sih bedanya?
Kata wish dan hope memang memiliki persamaan dari segi maknanya saat digunakan dalam kalimat. Saat digunakan sebagai verb (kata kerja) kedua kata ini memiliki pengertian yang sama, yaitu “berharap / mengharapkan”. Kemiripan arti antara kedua kata ini membuat sebagian orang lupa akan perbedaan wish dan hope, bahkan ada yang menganggap bahwa kedua nya memang sama saja dan bisa digunakan secara bergantian.
Karena masih banyak yang bingung dengan perbedaan antara wish dan hope, maka Grammar Zone memutuskan untuk melakukan investigasi, ciaaah gaya hehe. Setelah melakukan penyelidikan kesana kemari dan membaca penjelasan materi di sana sini, akhirnya kami pun bisa merangkum informasi tersebut kedalam penjelasan yang akan kami sajikan berikut ini. Bacalah penjelasan di bawah ini agar kamu tidak bingung lagi dalam membedakan penggunaan wish dan hope dalam kalimat.
PERBEDAAN WISH DAN HOPE
Wish dan hope sama sama bisa berfungsi sebagai noun (kata benda) dan juga verb (kata kerja). Dalam artikel kali ini, pembahasan kita akan lebih terfokus pada penggunaan kedua kata tersebut sebagai verb, namun bukan berarti kita tidak akan membahas penggunaannya sebagai noun.
Perbedaan wish dan hope sebenarnya cukup mudah untuk kita ingat. Sebagai verb, kedua kata ini memiliki perbedaan dari segi konteks pembicaraan. Perhatikan dua poin berikut ini:
Gunakan “Hope” jika harapan yang sedang kita bicarakan merupakan hal yang memiliki kemungkinan besar untuk terwujud.Contoh Penggunaan Kata Hope: “I hope you enjoyed the food.”Gunakan “Wish” jika harapan yang sedang kita bicarakan merupakan hal yang sulit diwujudkan atau bahkan bisa dibilang mustahil untuk terjadi.Contoh Penggunaan Kata Wish: “I wish today is Sunday.”
Bagaimana sobat? Jika melihat dua poin di atas, sepertinya cukup mudah ya membedakan penggunaan kata wish dan hope dalam kalimat. Berikut ini kami akan memberi sedikit tambahan informasi lagi mengenai kata wish dan hope.
Menurut beberapa sumber yang kami temukan, ternyata kata “wish” lebih sering digunakan dalam past tense, walaupun bisa juga dipakai dalam present tense. Kata ini umumnya digunakan dalam mengungkapkan penyesalan (berandai andai sesuatu terjadi, namun tidak).
Contoh: I wish I didn’t take the money.
Sedangkan untuk kata “hope”, ternyata lebih sering digunakan dalam future tense, meski bisa juga digunakan dalam present tense. Penggunaan kata ini umumnya lebih fokus pada mengungkapkan cita cita.
Contoh: I hope I get a scholarship to Australia.
Sampai disini sudah semakin jelas kan perbedaan antara wish dan hope dalam Bahasa Inggris. Kami harap mulai sekarang sobat tidak bingung lagi ya saat ingin menggunakan kedua kata ini dalam kalimat.
MAKE A WISH ATAU MAKE A HOPE?
Jika membahas perbedaan wish dan hope, mungkin pertanyaan ini akan terlintas di pikiran temen temen, manakah yang benar antara “make a wish” atau “make a hope” ? atau mungkin temen temen berpikir apakah benar ucapan “wish you all the best”, sebagai ucapan selamat bagi orang yang berulang tahun? Wajar saja kalau temen temen berfikiran seperti ini, karena penggunaan kalimat atau expression ini sudah sangat umum bahkan di Indonesia. Tapi apa sudah benar ya ucapan itu? Mari kita pelajari bersama.
Make a Wish vs. Make a Hope
Dalam expression “make a wish” dan juga “make a hope”, kata wish dan hope digunakan sebagai noun (kata benda). Efek yang ditimbulkan dari penggunaan kedua kata ini terhadap makna kalimat saat digunakan sebagai noun tentu berbeda dibandingkan saat digunakan sebagai verb. Jadi, menurut kami, kita tidak bisa menentukan mana yang benar antara kedua expression ini hanya dengan berlandaskan perbedaan wish dan hope sebagai verb yang telah kami jelaskan di atas.
Dilihat dari strukturnya, expression “make a wish” dan “make a hope” sama sama berbentuk imperative sentence (kalimat perintah), karena sama sama di awali dengan verb dasar. Jika kita lihat dari susunannya, kedua expression ini benar karena keduanya memenuhi unsur sebuah imperative sentence yaitu: verb + object / complement. Karena keduanya benar, maka menurut kami, kita boleh memilih untuk menggunakan yang manapun. Namun jika kita lihat dari expression yang lebih sering digunakan, maka sebaiknya kita menggunakan expression “make a wish” karena sudah lumrah pemakaiannya.
Wish you all the best
Melihat dari bentuknya, ucapan “wish you all the best” marupakan sebuah kalimat dengan implied subject (subject tak tertulis) berupa “I”. Ini artinya, dalam ucapan tersebut kata “wish” berperan sebagai verb. Jika kita kaitkan dengan penjelasan di bagian awal, maka mungkin kita akan mempertanyakan maksud tujuan ini, karena penggunaan kata “wish” di dalam kalimat menunjukkan harapan yang sulit diwujudkan atau bahkan mustahil. Kalau begitu apakah maksud orang mengucapkan hal ini karena mereka tau bahwa harapan kita tidak mungkin terwujud? Tentu tidak ya sobat. Nah, jujur saja untuk ucapan yang satu ini, kami belum menemukan penjelasan yang bisa membenarkan atau menyalahkannya, jadi kami pribadi lebih memilih untuk membenarkan pengunaan ucapan ini, karena expression atau ucapan ini sudah sangat umum digunakan bahkan oleh native speaker sekalipun.
Itulah tadi sedikit pembahasan yang bisa kami sampaikan seputar perbedaan dalam penggunaan kata wish dan hope dalam kalimat. Kami harap setelah membaca artikel ini sobat tidak akan bingung lagi dalam menentukan perbedaan antara keduanya. Terimakasih atas kunjungannya hari ini, semoga artikel kali ini bermanfaat dan bisa menambah wawasanmu. Sampai jumpa lagi dalam artikel menarik lainnya.
Referensi:
- Perbedaan Wish dan Hope – http://www.ef.co.id/englishfirst/englishstudy/perbedaan-wish-dan-hope.aspx – Diakses tanggal 2 Maret 2017
- Wish vs. Hope in English – https://www.allearsenglish.com/aee-173-wish-vs-hope-english-whats-difference/ – Diakses tanggal 2 Maret 2017
- The Difference Between Words: Wish dan Hope – https://englishhelponline.me/2010/03/03/the-difference-between-words-wish-and-hope/ – Diakses tanggal 2 Maret 2017
- Make a Wish or Make a Hope? – https://setetestinta.wordpress.com/2010/12/31/make-a-wish-or-make-a-hope/ – Diakses tanggal 2 Maret 2017
Komentar
Posting Komentar